My Facebook

https://www.facebook.com/

Senin, 31 Oktober 2011

Asal Mula Selat Bali

Asal Mula Selat Bali

Pada jaman dulu di kerajaan Daha hiduplah seorang Brahmana yang benama Sidi Mantra yang sangat terkenal kesaktiannya. Sanghyang Widya atau Batara Guru menghadiahinya harta benda dan seorang istri yang cantik. Sesudah bertahun-tahun kawin, mereka mendapat seorang anak yang mereka namai Manik Angkeran.
Meskipun Manik Angkeran seorang pemuda yang gagah dan pandai namun dia mempunyai sifat yang kurang baik, yaitu suka berjudi. Dia sering kalah sehingga dia terpaksa mempertaruhkan harta kekayaan orang tuanya, malahan berhutang pada orang lain. Karena tidak dapat membayar hutang, Manik Angkeran meminta bantuan ayahnya untuk berbuat sesuatu. Sidi Mantra berpuasa dan berdoa untuk memohon pertolongan dewa-dewa. Tiba-tiba dia mendengar suara, “Hai, Sidi Mantra, di kawah Gunung Agung ada harta karun yang dijaga seekor naga yang bernarna Naga Besukih. Pergilah ke sana dan mintalah supaya dia mau memberi sedikit hartanya.”
Sidi Mantra pergi ke Gunung Agung dengan mengatasi segala rintangan. Sesampainya di tepi kawah Gunung Agung, dia duduk bersila. Sambil membunyikan genta dia membaca mantra dan memanggil nama Naga Besukih. Tidak lama kernudian sang Naga keluar. Setelah mendengar maksud kedatangan Sidi Mantra, Naga Besukih menggeliat dan dari sisiknya keluar emas dan intan. Setelah mengucapkan terima kasih, Sidi Mantra mohon diri. Semua harta benda yang didapatnya diberikan kepada Manik Angkeran dengan harapan dia tidak akan berjudi lagi. Tentu saja tidak lama kemudian, harta itu habis untuk taruhan. Manik Angkeran sekali lagi minta bantuan ayahnya. Tentu saja Sidi Mantra menolak untuk membantu anakya.
Manik Angkeran mendengar dari temannya bahwa harta itu didapat dari Gunung Agung. Manik Angkeran tahu untuk sampai ke sana dia harus membaca mantra tetapi dia tidak pernah belajar mengenai doa dan mantra. Jadi, dia hanya membawa genta yang dicuri dari ayahnya waktu ayahnya tidur.
Setelah sampai di kawah Gunung Agung, Manik Angkeran membunyikan gentanya. Bukan main takutnya ia waktu ia melihat Naga Besukih. Setelah Naga mendengar maksud kedatangan Manik Angkeran, dia berkata, “Akan kuberikan harta yang kau minta, tetapi kamu harus berjanji untuk mengubah kelakuanmu. Jangan berjudi lagi. Ingatlah akan hukum karma.”
Manik Angkeran terpesona melihat emas, intan, dan permata di hadapannya. Tiba-tiba ada niat jahat yang timbul dalam hatinya. Karena ingin mendapat harta lebih banyak, dengan secepat kilat dipotongnya ekor Naga Besukih ketika Naga beputar kembali ke sarangnya. Manik Angkeran segera melarikan diri dan tidak terkejar oleh Naga. Tetapi karena kesaktian Naga itu, Manik Angkeran terbakar menjadi abu sewaktu jejaknya dijilat sang Naga.
Mendengar kematian anaknya, kesedihan hati Sidi Mantra tidak terkatakan. Segera dia mengunjungi Naga Besukih dan memohon supaya anaknya dihidupkan kembali. Naga menyanggupinya asal ekornya dapat kembali seperti sediakala. Dengan kesaktiannya, Sidi Mantra dapat memulihkan ekor Naga. Setelah Manik Angkeran dihidupkan, dia minta maaf dan berjanji akan menjadi orang baik. Sidi Mantra tahu bahwa anaknya sudah bertobat tetapi dia juga mengerti bahwa mereka tidak lagi dapat hidup bersama.
“Kamu harus mulai hidup baru tetapi tidak di sini,” katanya. Dalam sekejap mata dia lenyap. Di tempat dia berdiri timbul sebuah sumber air yang makin lama makin besar sehingga menjadi laut. Dengan tongkatnya, Sidi Mantra membuat garis yang mernisahkan dia dengan anaknya. Sekarang tempat itu menjadi selat Bali yang memisahkan pulau Jawa dengan pulau Bali.
Sumber: www.seasite.niu.edu

Sabtu, 29 Oktober 2011

munyusun rubik tanfa melihat

Bagi Anda yang berminat untuk mempelajari teknik blindsolving ini, silahkan lihat video tutorial yang telah dibuat oleh mas Wicaksono "Chuck" Adi (Salah satu master Blindsolving Indonesia) berikut ini :

Part 1-4 : http://www.youtube.com/watch?v=DII-lHzXIwk
Part 5 : http://www.youtube.com/watch?v=YB4XDxEPQcA
Part 6 : http://www.youtube.com/watch?v=Yrp-G6dRFqE
Part 7 : http://www.youtube.com/watch?v=xHvs3frAaqQ

Jumat, 28 Oktober 2011

untuk mencari rumus2 lain

http://rumus-soal.blogspot.com/

Asal Usul Burung Ruai

Asal Usul Burung Ruai
 Print This Post

burung ruai

Konon pada zaman dahulu di daerah Kabupaten Sambas (Kalimantan Barat), tepatnya di pedalaman benua Bantahan sebelah Timur Kota Sekura Ibukota Kecamatan Teluk Keramat yang dihuni oleh Suku Dayak, telah terjadi peristiwa yang sangat menakjubkan untuk diketahui dan menarik untuk dikaji, sehingga peristiwa itu diangkat ke permukaan.

Menurut informasi orang bahwa di daerah tersebut terdapat sebuah kerajaan yang kecil, letaknya tidak jauh dari Gunung Bawang yang berdampingan dengan Gunung Ruai. Tidak jauh dari kedua gunung dimaksud terdapatlah sebuah gua yang bernama “Gua Batu”, di dalamnya terdapat banyak aliran sungai kecil yang di dalamnya terdapat banyak ikan dan gua tersebut dihuni oleh seorang kakek tua renta yang boleh dikatakan sakti.

Cerita dimulai dengan seorang raja yang memerintah pada kerajaan di atas dan mempunyai tujuh orang putri, raja itu tidak mempunyai istri lagi sejak meninggalnya permaisuri atau ibu dari ketujuh orang putrinya. Di antara ketujuh orang putri tersebut ada satu orang putri raja yang bungsu atau Si Bungsu. Si Bungsu mempunyai budi pekerti yang baik, rajin, suka menolong dan taat pada orang tua, oleh karena itu tidak heran sang ayah sangat menyayanginya. Lain pula halnya dengan keenam kakak-kakaknya, perilakunya sangat berbeda jauh dengan Si Bungsu, keenam kakaknya mempunyai hati yang jahat, iri hati, dengki, suka membantah orang tua, dan malas bekerja. Setiap hari yang dikerjakannya hanya bermain-main saja.

Dengan kedua latar belakang inilah, maka sang ayah (raja) menjadi pilih kasih terhadap putri-putrinya. Hampir setiap hari keenam kakak Si Bungsu dimarah oleh ayahnya, sedangkan Si Bungsu sangat dimanjakannya. Melihat perlakuan inilah maka keenam kakak Si Bungsu menjadi dendam, bahkan benci terhadap adik kandungnya sendiri, maka bila ayahnya tidak ada di tempat, sasaran sang kakak adalah melampiaskan dendam kepada Si Bungsu dengan memukul habis-habisan tanpa ada rasa kasihan sehingga tubuh Si Bungsu menjadi kebiru-biruan dan karena takut dipukuli lagi Si Bungsu menjadi takut dengan kakaknya.

Untuk itu segala hal yang diperintahkan kakaknya mau tidak mau Si Bungsu harus menurut seperti: mencuci pakaian kakaknya, membersihkan rumah dan halaman, memasak, mencuci piring, bahkan yang paling mengerikan lagi, Si Bungsu biasa disuruh untuk mendatangkan beberapa orang taruna muda untuk teman/menemani kakaknya yang enam orang tadi. Semua pekerjaan hanya dikerjakan Si Bungsu sendirian sementara ke enam orang kakaknya hanya bersenda gurau saja.

Sekali waktu pernah akibat perlakuan keenam kakaknya itu terhadap Si Bungsu diketahui oleh sang raja (ayah) dengan melihat badan (tubuh) Si Bungsu yang biru karena habis dipukul tetapi takut untuk mengatakan yang sebenarnya pada sang ayah, dan bila sang ayah menanyakan peristiwa yang menimpa Si Bungsu kepada keenam kakaknya maka keenam orang kakaknya tersebut membuat alasan-alasan yang menjadikan sang ayah percaya seratus persen bahwa tidak terjadi apa-apa. Salah satu yang dibuat alasan sang kakak adalah sebab badan Si Bungsu biru karena Si Bungsu mencuri pepaya tetangga, kemudian ketahuan dan dipukul oleh tetangga tersebut. Karena terlalu percayanya sang ayah terhadap cerita dari sang kakak maka sang ayah tidak memperpanjang permasalahan dimaksud.

Begitulah kehidupan Si Bungsu yang dialami bersama keenam kakaknya, meskipun demikian Si Bungsu masih bersikap tidak menghadapi perlakuan keenam kakaknya, kadang-kadang Si Bungsu menangis tersedu-sedu menyesali dirinya mengapa ibunya begitu cepat meninggalkannya. sehingga ia tidak dapat memperoleh perlindungan. Untuk perlindungan dari sang ayah boleh dikatakan masih sangat kurang. Karena ayahnya sibuk dengan urusan kerajaan dan urusan pemerintahan.

Setelah mengalami hari-hari yang penuh kesengsaraan, maka pada suatu hari berkumpullah seluruh penghuni istana untuk mendengarkan berita bahwa sang raja akan berangkat ke kerajaan lain untuk lebih mempererat hubungan kekerabatan diantara mereka selama satu bulan. Ketujuh anak (putrinya) tidak ketinggalan untuk mendengarkan berita tentang kepergian ayahnya tersebut. Pada pertemuan itu pulalah diumumkan bahwa kekuasaan sang raja selama satu bulan itu dilimpahkan kepada Si Bungsu, yang penting bila sang raja tidak ada di tempat, maka masalah-masalah yang berhubungan dengan kerajaan (pemerintahan) harus mohon (minta) petunjuk terlebih dahulu dari Si Bungsu. Mendengar berita itu, keenam kakaknya terkejut dan timbul niat masing-masing di dalam hati kakaknya untuk melampiaskan rasa dengkinya, bila sang ayah sudah berangkat nanti. Serta timbul dalam hati masing-masing kakaknya mengapa kepercayaan ayahnya dilimpahkan kepada Si Bungsu bukan kepada mereka.

Para prajurit berdamping dalam keberangkatan sang raja sangat sibuk untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Maka pada keesokan harinya berangkatlah pasukan sang raja dengan bendera dan kuda yang disaksikan oleh seluruh rakyat kerajaan dan dilepas oleh ketujuh orang putrinya.

Keberangkatan sang ayah sudah berlangsung satu minggu yang lewat. Maka tibalah saatnya yaitu saat-saat yang dinantikan oleh keenam kakaknya Si Bungsu untuk melampiaskan nafsu jahatnya yaitu ingin memusnahkan Si Bungsu supaya jangan tinggal bersama lagi dan bila perlu Si Bungsu harus dibunuh. Tanda-tanda ini diketahui oleh Si Bungsu lewat mimpinya yang ingin dibunuh oleh kakanya pada waktu tidur di malam hari.

Setelah mengadakan perundingan di antara keenam kakaknya dan rencanapun sudah matang, maka pada suatu siang keenam kakak di bungsu tersebut memanggil Si Bungsu, apakah yang dilakukannya?. Ternyata keenam kakanya mengajak Si Bungsu untuk mencari ikan (menangguk) yang di dalam bahasa Melayu Sambas mencari ikan dengan alat yang dinamakan tangguk yang dibuat dari rotan dan bentuknya seperti bujur telur (oval). Karena sangat gembira bahwa kakaknya mau berteman lagi dengannya, lalu Si Bungsu menerima ajakan tersebut. Padahal dalam ajakan tersebut terselip sebuah balas dendam kakaknya terhadap Si Bungsu, tetapi Si Bungsu tidak menduga hal itu sama sekali.

Tanpa berpikir panjang lagi maka berangkatlah ketujuh orang putri raja tersebut pada siang itu, dengan masing-masing membawa tangguk dan sampailah mereka bertujuh di tempat yang akan mereka tuju (lokasi menangguk), yaitu gua batu, Si Bungsu disuruh masuk terlebih dahulu ke dalam gua, baru diikuti oleh keenam kakaknya. Setelah mereka masuk, Si Bungsu disuruh berpisah dalam menangguk ikan supaya mendapat lebih banyak dan ia tidak tahu bahwa ia tertinggal jauh dengan kakak-kakanya.

Si Bungsu sudah berada lebih jauh ke dalam gua, sedangkan keenam kakaknya masih saja berada di muka gua dan mendoakan supaya Si Bungsu tidak dapat menemukan jejak untuk pulang nantinya. Keenam kakaknya tertawa terbahak-bahak sebab Si Bungsu telah hilang dari penglihatan. Suasana gua yang gelap gulita membuat Si Bungsu menjadi betul-betul kehabisan akal untuk mencari jalan keluar dari gua itu. Tidak lama kemudian keenam kakaknya pulang dari gua batu menuju rumahnya tanpa membawa Si Bungsu dan pada akhirnya Si Bungsu pun tersesat.

Merasa bahwa Si Bungsu telah dipermainkan oleh kakaknya tadi, maka tinggallah ia seorang diri di dalam gua batu tersebut dan duduk bersimpuh di atas batu pada aliran sungai dalam gua untuk meratapi nasibnya yang telah diperdayakan oleh keenam kakaknya, Si Bungsu hanya dapat menangis siang dan malam sebab tidak ada satupun makhluk yang dapat menolong dalam gua itu kecuali keadaan yang gelap gulita serta ikan yang berenang kesana kemari.

Bagaimana nasib Si Bungsu? tanpa terasa Si Bungsu berada dalam gua itu sudah tujuh hari tujuh malam lamanya, namun ia masih belum bisa untuk pulang, tepatnya pada hari ketujuh Si Bungsu berada di dalam gua itu, tanpa disangka-sangka terjadilah peristiwa yang sangat menakutkan di dalam gua batu itu, suara gemuruh menggelegar-gelegar sepertinya ingin merobohkan gua batu tersebut, Si Bungsu pun hanya bisa menangis dan menjerit-jerit untuk menahan rasa ketakutannya, maka pada saat itu dengan disertai bunyi yang menggelegar muncullah seorang kakek tua renta yang sakti dan berada tepat di hadapan Si Bungsu, lalu Si Bungsu pun terkejut melihatnya, tak lama kemudian kakek itu berkata,” Sedang apa kamu disini cucuku?”, lalu Si Bungsu pun menjawab,” Hamba ditinggalkan oleh kakak-kakak hamba, kek!”, maka Si Bungsu pun menangis ketakutan sehingga air matanya tidak berhenti keluar, tanpa diduga-duga pada saat itu dengan kesaktian kakek tersebut titik-titik air mata Si Bungsu secara perlahan-lahan berubah menjadi telur-telur putih yang besar dan banyak jumlahnya, kemudian Si Bungsu pun telah diubah bentuknya oleh si kakek sakti menjadi seekor burung yang indah bulu-bulunya. Si Bungsu masih bisa berbicara seperti manusia pada saat itu, lalu kakek itu berkata lagi, “Cucuku aku akan menolong kamu dari kesengsaraan yang menimpa hidupmu tapi dengan cara engkau telah kuubah bentukmu menjadi seekor burung dan kamu akan aku beri nama Burung Ruai, apabila aku telah hilang dari pandanganmu maka eramlah telur-telur itu supaya jadi burung-burung sebagai temanmu!”. Kemudian secara spontanitas Si Bungsu telah berubah menjadi seekor burung dengan menjawab pembicaraan kakek sakti itu dengan jawaban kwek … kwek … kwek … kwek …. kwek, Bersamaan dengan itu kakek sakti itu menghilang bersama asap dan burung ruai yang sangat banyak jumlahnya dan pada saat itu pula burung-burung itu pergi meninggalkan gua dan hidup di pohon depan tempat tinggal Si Bungsu dahulu, dengan bersuara kwek … kwek …. kwek … kwek …. kwek, Mereka menyaksikan kakak-kakak Si Bungsu yang dihukum oleh ayahnya karena telah membunuh Si Bungsu.

Asal Usul Kota Banjarmasin

Asal Usul Kota Banjarmasin
 Print This Post

Pada zaman dahulu berdirilah sebuah kerajaan bernama Nagara Daha. Kerajaan itu didirikan Putri Kalungsu bersama putranya, Raden Sari Kaburangan alias Sekar Sungsang yang bergelar Panji Agung Maharaja Sari Kaburangan. Konon, Sekar Sungsang seorang penganut Syiwa. la mendirikan candi dan lingga terbesar di Kalimantan Selatan. Candi yang didirikan itu bernama Candi Laras. Pengganti Sekar Sungsang adalah Maharaja Sukarama. Pada masa pemerintahannya, pergolakan berlangsung terus-menerus. Walaupun Maharaja Sukarama mengamanatkan agar cucunya, Pangeran Samudera, kelak menggantikan tahta, Pangeran Mangkubumi-lah yang naik takhta.

Kerajaan tidak hentinya mengalami kekacauan karena perebutan kekuasaan. Konon, siapa pun menduduki takhta akan merasa tidak aman dari rongrongan. Pangeran Mangkubumi akhirnya terbunuh dalam suatu usaha perebutan kekuasaan. Sejak itu, Pangeran Tumenggung menjadi penguasa kerajaan.

Pewaris kerajaan yang sah, Pangeran Samudera, pasti tidak aman jika tetap tinggal dalam Lingkungan kerajaan. Atas bantuan patih Kerajaan Nagara Daha, Pangeran Samudera melarikan diri. Ia menyamar dan hidup di daerah sepi di sekitar muara Sungai Barito. Dari Muara Bahan, bandar utama Nagara Daha, mengikuti aliran sungai hingga ke muara Sungai Barito, terdapat kampung-kampung yang berbanjar-banjar atau berderet-deret melintasi tepi-tepi sungai. Kampung-kampung itu adalah Balandean, Sarapat, Muhur, Tamban, Kuin, Balitung, dan Banjar.

Di antara kampung-kampung itu, Banjar-lah yang paling bagus letaknya. Kampung Banjar dibentuk oleh lima aliran sungai yang muaranya bertemu di Sungai Kuin.

Karena letaknya yang bagus, kampung Banjar kemudian berkembang menjadi bandar, kota perdagangan yang ramai dikunjungi kapal-kapal dagang dari berbagai negeri. Bandar itu di bawah kekuasaan seorang patih yang biasa disebut Patih Masih. Bandar itu juga dikenal dengan nama Bandar Masih.

Patih Masih mengetahui bahwa Pangeran Samudera, pemegang hak atas Nagara Daha yang sah, ada di wilayahnya. Kemudian, ia mengajak Patih Balit, Patih Muhur, Patih Balitung, dan Patih Kuin untuk berunding. Mereka bersepakat mencari Pangeran Samudera di tempat persembunyiannya untuk dinobatkan menjadi raja, memenuhi wasiat Maharaja Sukarama.

Dengan diangkatnya Pangeran Samudera menjadi raja dan Bandar Masih sebagai pusat kerajaan sekaligus bandar perdagangan, semakin terdesaklah kedudukan Pangeran Tumenggung. Apalagi para patih tidak mengakuinya lagi sebagai raja yang sah. Mereka pun tidak rela menyerahkan upeti kepada Pangeran Tumenggung di Nagara Daha.

Pangeran Tumenggung tidak tinggal diam menghadapi keadaan itu. Tentara dan armada diturunkannya ke Sungai Barito sehingga terjadilah pertempuran besar-besaran. Peperangan berlanjut terus, belum ada kepastian pihak mana yang menang. Patih menyarankan kepada Pangeran Samudera agar minta bantuan ke Demak. Konon menurut Patih Masih, saat itu Demak menjadi penakluk kerajaan-kerajaan yang ada di Jawa dan menjadi kerajaan terkuat setelah Majapahit.

Pangeran Samudera pun mengirim Patih Balit ke Demak. Demak setuju nnemberikan bantuan, asalkan Pangeran Samudera setuju dengan syarat yang mereka ajukan, yaitu mau memeluk agama Islam. Pangeran Samudera bersedia menerima syarat itu. Kemudian, sebuah armada besar pun pergi menyerang pusat Kerajaan Nagara Daha. Armada besar itu terdiri atas tentara Demak dan sekutunya dari seluruh Kalimantan, yang membantu Pangeran Samudera dan para patih pendukungnya. Kontak senjata pertama terjadi di Sangiang Gantung. Pangeran Tumenggung berhasil dipukul mundur dan bertahan di muara Sungai Amandit dan Alai. Korban berjatuhan di kedua belah pihak. Panji-panji Pangeran Samudera, Tatunggul Wulung Wanara Putih, semakin banyak berkibar di tempat-tempat taklukannya.

Hati Arya Terenggana, Patih Nagara Dipa, sedih melihat demikian banyak korban rakyat jelata dari kedua belah pihak. Ia mengusulkan kepada Pangeran Tumenggung suatu cara untuk mempercepat selesainya peperangan, yakni melalui perang tanding atau duel antara kedua raja yang bertikai. Cara itu diusulkan untuk menghindari semakin banyaknya korban di kedua belah pihak. Pihak yang kalah harus mengakui kedaulatan pihak yang menang. Usul Arya Terenggana ini diterima kedua belah pihak.

Pangeran Tumenggung dan Pangeran Samudera naik sebuah perahu yang disebut talangkasan. Perahu-perahu itu dikemudikan oleh panglima kedua, belah pihak. Kedua pangeran itu memakai pakaian perang serta membawa parang, sumpitan, keris, dan perisai atau telabang.

Mereka saling berhadapan di Sungai Parit Basar. Pangeran Tumenggung dengan nafsu angkaranya ingin membunuh Pangeran Samudera. Sebaliknya, Pangeran Samudera tidak tega berkelahi melawan pamannya. Pangeran Samudera mempersilakan pamannya untuk membunuhnya. Ia rela mati di tangan orang tua yang pada dasarnya tetap diakui sebagai pamannya.

Akhirnya, luluh juga hati Pangeran Tumenggung. Kesadarannya muncul. la mampu menatap Pangeran Samudera bukan sebagai musuh, tetapi sebagai keponakannya yang di dalam tubuhnya mengalir darahnya sendiri. Pangeran Tumenggung melemparkan senjatanya. Kemudian, Pangeran Samudera dipeluk. Mereka bertangis-tangisan.

Dengan hati tulus, Pangeran Tumenggung menyerahkan kekuasaan kepada Pangeran Samudera. Artinya, Nagara Daha ada di tangan Pangeran Samudera. Akan tetapi, Pangeran Samudera bertekad menjadikan Bandar Masih atau Banjar Masih sebagai pusat pemerintahan sebab bandar itu lebih dekat dengan muara Sungai Barito yang telah berkembang menjadi kota perdagangan. Tidak hanya itu, rakyat Nagara Daha pun dibawa ke Bandar Masih atau Banjar Masih. Pangeran Tumenggung diberi daerah kekuasaan di Batang Alai dengan seribu orang penduduk sebagai rakyatnya. Nagara Daha pun menjadi daerah kosong.

Sebagai seorang raja yang beragama Islam, Pangeran Samudera mengubah namanya menjadi Sultan Suriansyah. Hari kemenangan Pangeran Samudera atau Sultan Suriansyah, 24 September 1526, dijadikan hari jadi kota Banjar Masih atau Bandar Masih.

Karena setiap kemarau landang (panjang) air menjadi masin (asin), lama-kelamaan nama Bandar Masih atau Banjar Masih menjadi Banjarmasin.

Akhirnya, Sultan Suriansyah pun meninggal. Makamnya sampai sekarang terpelihara dengan baik dan ramai dikunjungi orang. Letaknya di Kuin Utara, di pinggir Sungai Kuin, Kecamatan Banjar Utara, Kota Madya Daerah Tingkat II Banjarmasin.

Setiap tanggal 24 September Wali Kota Madya Banjarmasin dan para pejabat berziarah ke makam itu untuk memperingati kemenangan Sultan Suriansyah atas Pangeran Tumenggung. Sultan Suriansyah adalah sultan atau raja Banjar pertama yang beragama Islam.

SEJARAH SUNGAI MUSI VERSI ENGLISH

Musi River is a river located in the province of South Sumatra, Indonesia. With a length of 750 km, the river is the longest on the island of Sumatra and Palembang city split into two parts. Ampera Bridge the iconic city of Palembang was passed over this river. Since ancient kingdom of Srivijaya until now, the river is famous as the main means of transport for the community.
On the banks of the Musi River and there is the Port of New Boom Museum Badaruddin Sultan Mahmud II.

Geography
Musi river divides into two parts Palembang area: Across Ilir in Ulu Across the north and the south. Musi River, along with other rivers, forming a delta near the city of Breech.

Musi River with the Ampera Bridge as a backdrop
Eyes water sourced in the region Kepahiang, Bengkulu. Also known as Batang Hari river Musi which means nine Nine major rivers, the notion of the nine major rivers are the Musi River and its eight major river that empties into the river Musi. The eight streams are:

   
1. River Komering
   
2. River Rawas
   
3. Leko River
   
4. River Lakitan
   
5. River Kelingi
   
6. River Lematang
   
7. River Semangus
   
8. Ogan River
Legend: Once upon a time, then lintaslaut relationships around the world in doing with a sailboat. At that time, many pirate or a pirate. When that trade does not use trading systems but with the barter system.

According to the story, there are groups of country of origin of the Chinese pirate which consists of three sailboats, sail to Bangka Strait.
Pirates led by a title Kapitan. They are interested when the Musi River estuary, mainly because of its width. Kapitan look in the map, it turns out the river was as yet no name on the map.

The pirates were seen many large boats and barges coming from upstream laden with a cargo of produce, they are confident in the upper river area must be fertile. They began forming upstream daerah2 kelompok2 to explore.

There is a group of those who arrived at the lowlands of Mount Dempo (Lahat area now), they were amazed at how fertile soil. The results are not terpanen vegetables. Coffee plants with fruit woods like a besar2. Likewise, cloves, cinnamon and various other plants.

Groups that explore Muara Enim skrg, also impressed with seeing rempah2 and coal plants that appear on the surface of the ground. Meanwhile, to reach the area Ranau, so amazed when I saw there grew tobacco.

Kapitan was so interested in South Sumatra region centered on the Musi River, he decided to stay longer in Palembang. He gave a sign of South Sumatra area circled in the map and said:

"We skrg are in this area. It turns out the area and the river there is no name on the map. It is my pikir2, we call this region Ci Mu (in the old language of the Han Chinese, Mu means Chicken Females Ci, and Ci Mu is the name for the Goddess of Chickens Females that give luck in humans)

A pirate asked: "Why do not you call this area Ci Mu?"

"Is not thy Ci (Chicken Females) is a creature who provide benefits for man? Once laying dozen eggs. Eggs are a source of food and sustenance. This area is very fertile. Fabulous proliferation. Rempah2nya high-quality results. There is a mine of coal, gold, etc.. So this area is called Mu Ci feasible, because the soil was so rich to give good luck to humans ".

"You remember, the population in this area also has good properties owned chickens.
The men of this region friendly, easy to accept foreigners, can get along with kind and helpful. But do not cheat or deceive them. Are not there four of our friends who died because of the puncture of the population with a knife? "

Pirates leader went on ...
"That's one of our own friends, I have ordered to behave well. This area and all its inhabitants will be our trading partners in the long run. In addition, women in your area Ci is also very good, their skin is yellow like us. But his face is not as the face of Europe and do not like us. The area is a great woman and wonderful. They work hard to help her husband.

Is like the mother hen. Working hard to find food for anak2nya. Respect and good in others. But do not disturb them and anak2nya coba2. They could be more virulent than the eagle though.

Hundreds of years later turned into Ci Mu said Musi ....

LEGENDA SUNGAI MUSI,PALEMBANG,SUMSEL

Sungai Musi adalah sebuah sungai yang terletak di provinsi Sumatra Selatan, Indonesia. Dengan panjang 750 km, sungai ini merupakan yang terpanjang di pulau Sumatera dan membelah Kota Palembang menjadi dua bagian. Jembatan Ampera yang menjadi ikon Kota Palembang pun melintas di atas sungai ini. Sejak zaman Kerajaan Sriwijaya hingga sekarang, sungai ini terkenal sebagai sarana transportasi utama bagi masyarakat.
Di tepi Sungai Musi terdapat Pelabuhan Boom Baru dan Museum Sultan Mahmud Badaruddin II.

Geografi
Sungai Musi membelah Kota Palembang menjadi dua bagian kawasan: Seberang Ilir di bagian utara dan Seberang Ulu di bagian selatan. Sungai Musi, bersama dengan sungai lainnya, membentuk sebuah delta di dekat Kota Sungsang.

Sungai Musi dengan Jembatan Ampera sebagai latar belakang
Mata airnya bersumber di daerah Kepahiang, Bengkulu. Sungai Musi disebut juga Batanghari Sembilan yang berarti sembilan sungai besar, pengertian sembilan sungai besar adalah Sungai Musi beserta delapan sungai besar yang bermuara di sungai Musi. Adapun delapan sungai tersebut adalah :
  1. Sungai Komering
  2. Sungai Rawas
  3. Sungai Leko
  4. Sungai Lakitan
  5. Sungai Kelingi
  6. Sungai Lematang
  7. Sungai Semangus
  8. Sungai Ogan
Legenda:Zaman dahulu kala, hubungan lalu lintaslaut di seluruh dunia di lakukan dgn perahu layar. Pada jaman itu, banyak pula lanun atau bajak laut. Ketika itu perdagangan tidak memakai sistem jual beli tetapi dengan sistem barter.

Menurut cerita, ada kelompok bajak laut asal negeri Cina yang terdiri dari tiga perahu layar, berlayar ke Selat Bangka.
Perompak itu di pimpin oleh seorang yang bergelar Kapitan. Mereka tertarik ketika melalui muara Sungai Musi, terutama karena lebarnya. Kapitan mencari dalam peta, ternyata sungai itu belum ada namanya di peta.

Para perompak itu melihat banyak perahu besar dan tongkang datang dari hulu sarat dengan muatan hasil bumi, mereka yakin di wilayah hulu sungai pastilah daerah yang subur. Mereka pun mulai membentuk kelompok2 untuk menjelajah daerah2 hulu.

Ada kelompok mereka yang sampai di daerah dataran rendah Gunung Dempo (daerah Lahat sekarang), mereka kagum melihat betapa suburnya tanah. Hasil sayur mayur tidak terpanen. Tanaman kopi bagaikan hutan dgn buahnya yang besar2. Begitu juga cengkih, kayu manis dan berbagai tanaman lainnya.

Kelompok yang menjelajah Muara Enim skrg, juga kagum dgn melihat tanaman rempah2 dan batubara yang muncul di permukaan tanah. Sementara itu yang sampai di wilayah Ranau, begitu takjub ketika melihat tembakau pun tumbuh disana.

Kapitan pun begitu tertarik dengan Wilayah Sumatera Selatan yang berpusat di Sungai Musi, dia pun memutuskan untuk tinggal lama di Palembang. Dia memberi tanda melingkari daerah Sumatera Selatan dalam peta seraya berkata :

"Kita skrg berada di daerah ini. Ternyata daerah dan sungai ini belum ada namanya di peta. Sudah ku pikir2, kita menamakan daerah ini Mu Ci (dalam bahasa tua Cina Han, Mu Ci berarti Ayam Betina, dan Mu Ci adalah nama bagi Dewi Ayam Betina yang memberikan keberuntungan pada manusia)

Seorang perompak bertanya : "Mengapa Tuan menamakan daerah ini Mu Ci?"

"Bukankah Mu Ci (Ayam Betina) adalah makhluk yg memberikan keuntungan buat manusia? Sekali bertelur belasan butir. telur adalah sumber makanan dan rezeki. Daerah ini pun sangat subur. Luar biasa suburnya. hasil rempah2nya bermutu tinggi. Ada Tambang batubara, emas dll. Maka daerah ini layak di sebut Mu Ci, karena tanahnya demikian kaya raya memberi keberuntungan bagi manusia".

"Kalian ingat, penduduk di daerah ini juga memiliki sifat yang baik yang dimiliki ayam.
Kaum pria daerah ini ramah, mudah menerima orang asing, dapat bergaul dengan baik dan suka menolong. Akan tetapi jangan berbuat curang atau menipu mereka. Bukankah ada empat orang teman kita yang mati karena di tusuk penduduk dgn pisau?"

Pemimpin Perompak melanjutkan pembicaraannya...
"Itu salah teman kita sendiri, sudah saya perintahkan untuk berperangai baik. daerah ini dan seluruh penduduknya akan jadi mitra dagang kita dalam jangka panjang. Selain itu, wanita di daerah Mu Ci ini juga sangat baik, kulit mereka kuning seperti kita. Tapi wajahnya tidak seperti wajah orang Eropa dan tidak mirip kita. Kaum wanita daerah ini hebat dan mengagumkan. Mereka bekerja keras membantu suami.

Tak ubahnya seperti induk ayam betina. Bekerja keras mencari makanan untuk anak2nya. Hormat dan baik pada sesamanya. Akan tetapi jangan coba2 mengganggu mereka dan anak2nya. Mereka bisa lebih ganas dari elang sekalipun.

Beratus tahun kemudian kata Mu Ci berubah menjadi Musi....

Rabu, 26 Oktober 2011

menyusun rubik tanfa meihat

2010-02-03 20:52
Dear all…

Catatan : BLD bukanlah sesuatu yang sangat luar biasa, misterius, jenius, atau sebagainya seperti yang ditampilkan di acara-acara sulap atau mentalis, seperti dedy corbuzer misal, di samping fakta bahwa dedy ngintip. BLD bisa dipelajari dan siapapun bisa melakukannya, entah dia bodoh atau cerdas, asal ada kemauan siapa pun pasti bisa. saya tidak bilang BLD itu mudah, tapi saya juga tidak bilang BLD itu sulit. Ini hanya sebuah permainan rubik
Tujuan saya menulis tutorial ini, memberi solusi bagi netter yang ingin bisa BLD namun tidak punya benwit internet yang cukup (sehingga kesulitan menonton atau mengunduh video2 tutorial), dan lagi pula ini tutorial bahasa Indonesia, jadi mungkin lebih mudah dimengerti.
blindfold solving atau disebut juga BLD (menyelesaikan rubik dengan mata tertutup) adalah seni tertinggi dari permainan rubik. pingin bisa? mudah! yang sulit adalah bagaimana melakukan BLD dengan cepat, termasuk memorisasi.
saya sendiri, baru empat kali melakukan BLD dengan hasil solved (sampai saat tulisan ini diposting), yang lain selalu DNF (did not finish), itupun tanpa parity error. awalnya saya hanya bosan, setelah tahu cara menyelesaikan rubik. kebutuhan untuk berpikir akan hilang seiring terbiasanya menyelesaikan rubik. lalu saya menemukan tantangan yang lain, yakni BLD. awalnya saya ragu, saya mengira rubik BLD adalah khusus, yakni dengan tanda2 yang bisa diraba. ternyata tidak, justru harus ada memorisasi, yakni mengingat posisi2nya. memberikan tutorial ini bukan berarti saya adalah BLD solver yang mahir. saya masih pemula, bahkan untuk speedsolving, rata-rata sy masih 70 detik, terbaik masih 47, itu pun dengan keberuntungan skip PLL. masih bego kan? saya cuma ingin berbagi informasi yang sudah saya mengerti.
yap, sekarang kita mulai. metode BLD yang saya gunakan ini adalah metode Old Pochmann. Dikatakan old bukan berarti Pochmann sudah tua, tapi ini adalah metodenya yang lama, sekaligus paling mudah dimengerti. yang dibutuhkan dalam BLD antara lain :
1. sebuah rubik 3×3x3, diusahakan yang ada pegasnya sehingga bisa cutting corner. (cutting corner adalah kemampuan sebuah kubus rubik untuk diputar sementara sisi di sebelahnya masih bergeser beberapa derajat dari tempatnya)
2.penghalang penglihatan antara mata dan rubik. tergantung anda mau pakai apa. sy biasa pakai kain slayer yang langsung sy ikat di kepala menutupi mata, pernah juga saya pakai ember kecil yang pas di kepala. asal jangan mencongkel mata anda dengan pisau, itu benar-benar tidak perlu.
Skill yang dibutuhkan :
1. Pengetahuan dasar tentang rubik, termasuk di dalamnya tentang notasi2 dan lambang2 dalam menggunakan rubik. jika belum tahu silakan lihat di sini.
2. kemampuan berkonsentrasi, berkaitan erat dengan proses memorisasi.
3. hafalan sedikit algoritma tambahan (cuma tiga kok)
4. fingertick (memutar rubik yang lebih efesien dengan jari-jari, bukan genggaman tangan), ini benar-benar membantu agar rubik tidak berubah arah di tangan kita. tapi jika anda yakin bisa menjaga posisi rubik dengan putaran pada genggaman tangan, juga tidak apa.
mengapa “mampu menyelesaikan rubik” tidak termasuk dalam skill yang dibutuhkan? karena cara menyelesaikan rubik dengan mata terbuka berbeda dengan melakukan dengan mata tertutup. anda tidak harus bisa menyelesaikan rubik dengan mata terbuka untuk bisa melakukan BLD.
konsep dalam metode ini adalah menembak. Caranya bukanlah menembak piece ke piece lain, tapi kita menembak stiker ke stiker yang lain. lalu ada istilah setup move, maksudnya adalah gerakan untuk meletakkan sebuah stiker pada sasaran tembak, setelah melakukan algoritma utama, harus dilakukan undo setup move agar stiker tersebut kembali ke tempat yang benar setelah ditembak (ditukar). lalu apa itu parity error? parity eror terjadi jika kita menyelesaikan edge dan corner, yang tersisa masih ada edge-edge yang tertukar di empat tempat. hal ini terjadi karena jumlah langkah yang kita tempuh berjumlah ganjil. perlu sebuah algoritma untuk menyelesaikan parity.
Kita mulai bagaimana mengenal masing-masing potongan kubus. Dalam latihan saya, saya menyebut sisi-sisi kubus sebagai K (kuning), M (Merah), B (Biru), H (Hijau), O (Oranye), P (putih). saya meletakkan K (kuning) sebagai U (Up, atas) dan O sebagai F (Front, depan). otomatis P berada dibawah, B berada di kanan, H berada di kiri, dan M berada di belakang. anda harus mengingat warna-warna posisi ini. Jika anda fokus pada tutorial ini, gunakan Kuning sebagai atas dan Oranye sebagai depan, anda harus memegangnya demikian.
MEMBERI NAMA
a
Perhatikan gambar. Saya menyentuh piece edge yang stikernya berwarna Kuning dan Hijau. saya tidak bisa memberinya nama, kecuali jika saya tahu mana yang lebih penting antara warna Kuning dan Hijau di piece edge tersebut. Warna stiker yang lebih penting adalah warna stiker yang akan MENEMBAK atau DITEMBAK. Jika melihat gambar, kita tahu bahwa piece edge yang saya sentuh tadi akan menembak ke seberang. Stiker yang menembak adalah Stiker kuning, dan yang ditembak adalah stiker kuning di seberang (UL). jadi pada piece yang saya sentuh tadi (berwarna Kuning dan Hijau), warna stiker yang lebih penting adalah warna Kuning. Jadi saya memberi nama piece ini sebagai KH, bukan HK. Jika warna hijau lebih penting (sebagai stiker penembak) saya akan memberinya nama HK.
untuk sebuah posisi, kita memberi nama dengan Up, Down, Left, Right, Back, Front. Misal, jika pada sebuah rubik yang solved, posisi UR adalah KB, posisi RU adalah BK. dan begitu seterusnya. Lihat pada gambar, posisi yang ditunjuk disebut FR. Jika posisi yang ingin disebut adalah yang warna hijau, maka di sebut RF. ingat, stiker berbeda dengan Piece.
TENTANG BUFFER dan BUFFER POSITION
b
Buffer position adalah sebuah tempat dimana sebuah piece akan ditembakkan ke tempat sasaran.
dalam penyelesaian EDGE, buffer positionnya adalah edge antara sisi kanan dan sisi atas rubik atau disebut sebagai posisi UR (Up Right). dalam latihan ini (dengan Kuning sebagai atas dan oranye sebagai depan), buffer position edge-nya adalah sebuah tempat (edge) di antara sisi kuning dan sisi biru, yaitu UR.
Sedangkan dalam penyelesaian CORNER, buffer positionnya adalah corner di antara Kuning, Hijau, dan Merah, yakni di belakang-atas-kiri.
Buffer atau Buffer piece adalah sebuah piece (edge maupun corner) yang merupakan piece yang benar untuk menempati buffer position. Jika definisinya seperti ini, bukan berarti buffer harus segera diletakkan ke buffer position. piece lain harus diberikan kesempatan menempati buffer position untuk menembak ke tempat yang benar, barulah buffer piece menempati buffer position pada saat terakhir. Sudah mengerti sampai di sini? Lanjut!
Menyelesaikan EDGE (Menembak ke UL (UP – LEFT))
edge
Kita mulai dari Edge. Berikut algoritma yang perlu dihafal untuk menyelesaikan edge.
tembak EDGE = RUR’U'R’FR2U’R'U’RUR’F’
seperti yang anda lihat di gambar, algoritma tersebut akan menembakkan piece KH (Kuning Hijau) ke posisi SASARAN. Jika sudah mengerti, kita singgung sedikit mengenai parity error.
lakukan algoritma tersebut pada rubik yang sudah solved. kita akan menemukan buffer piece dan piece sasaran tertukar. ada yang salah? ya! cornernya juga tertukar! ini disebut parity error. tapi jika kita melakukan algoritma tersebut dua kali, empat kali, pokoknya genap, cornernya kembali seperti semula. kesimpulannya, jika algoritma yang kita lakukan jumlahnya ganjil (sampai semua edge selesai), maka akan ada parity error. jika genap, maka parity pun lenyap. ok, kita lanjutkan kisah si EDGE yang terpotong.
Tentang Setup Move
pada sebuah rubik solved, lakukan algoritma berikut
d’L'RUR’U'R’FR2U’R'U’RUR’F'Ld
(huruf kecil di sini berarti memutar dua layer)
kita akan mendapatkan rubik tersebut seperti ini.
setup move
stiker biru pada UR (Biru Oranye) atau di buffer position perlu ditukar ke RF (bukan FR). tapi yang kita punya hanyalah algoritma untuk menembak ke tempat SASARAN, yakni ke UL, bukan ke RF. jadi, yang perlu kita lakukan adalah membawa stiker RF (yang mana berwarna kuning) ke posisi UL. Gerakan membawa sebuah piece ke tempat SASARAN inilah yang disebut Setup Move.
pada kasus ini, untuk membawa stiker RF ke UL, setup movenya adalah d’L’. Lakukan setup move tersebut dan kita akan mendapatkan rubiknya akan jadi seperti ini.
setup move 2
sekarang tinggal tembak, deh. lakukan algoritma tembak EDGE (shoot to UL). Yap! sudah tertukar. sekarang, kita harus mengembalikan stiker yang sudah ditukar ke tempat semula, yakni ke RF. gerakan mengembalikan-stiker-setelah-ditembak ini disebut undo setup move. undo setup move adalah kebalikan dari setup move sebelumnya. pada kasus ini setup movenya d’L', maka undo setup movenya adalah Ld. lakukan Ld maka rubik pun menjadi solved.
algoritma penembakan dari buffer position ke RF disusun menjadi seperti ini (agar lebih mudah dimengerti).
d’L-’RUR’U'R’FR2U’R'U’RUR’F-’Ld
tanda strip memisahkan antara setup move, algoritma, dan undo setup move. Jika sudah mengerti apa itu setup move, kita lanjut. Go…
Contoh Setup Move yang lain.
pada sebuah rubik solved, lakukan algoritma ini.
Ld’L-’RUR’U'R’FR2U’R'U’RUR’F-L’dL’
duh, kita langsung tau jika setup movenya adalah Ld’L. Kita ingin menembak stiker UR (Hijau) ke LU (bukan UL). Move setup untuk membawa stiker LU ke UL adalah Ld’L. anda pasti mengerti bagaimana membawa ini kesitu, atau membawa itu ke sini. jadi, kita juga dituntut berpikir. jika ini mau dibawa ke UL, bagaimana? dan seterusnya. Setup move mudah dipikir dan dilakukan, tapi ada batasannya.
Gerakan Terlarang dalam Setup Move.
Ingat tentang algoritma nembak EDGE? (harus ingat dong). algoritma tersebut akan menukarkan corner di samping buffer position. artinya selama eksekusi edge dengan mata tertutup, kedua corner di samping buffer position tidak boleh berpindah tempat atau berpindah tanpa dikembalikan ke tempat semula. corner-corner tersebut terletak di U, F, B, R. jadi, selama melakukan setup move, kita tidak boleh melakukan gerakan U,F,B,R, apalagi u,f,b,r (yang sama sekali tidak berguna). Melakukan gerakan terlarang berarti merusak letak corner di samping buffer position. Terbatas sekali dong? Memang, kita hanya bisa melakukan gerakan D dan L beserta arah sebaliknya.
setup move U
lalu bagaimana jika piece sasaran berada di UF? (seperti digambar). Bukankah U harus diputar? Kita bisa melakukan gerakan terlarang U dengan syarat R harus diputar 2x, membawa buffer position ke bawah. kita harus membawa buffer position beserta dua corner di sampingnya ke tempat dimana mereka tidak terpengaruh oleh putaran U, yakni dengan memutar R dua kali tadi, putar U seperlunya untuk membawa piece sasaran ke UL, lalu lakukan lagi R2.
Jika sudah mengerti cara mencari jalan yang benar pada setup move, kita lanjut ke cycle. bye bye cycle!.
Cycle : Yang Harus Kita Memorisasi
cycle adalah urutan-urutan stiker mana yang perlu kita tembak, dan urutan-urutan ini perlu kita ingat.
pada rubik yang solved, lakukan gerakan di bawah ini.
D2 R’ U’ B’ R’ U B U R U B’ D2
Rubiknya jadi kayak gini.
cycle
nah, tugas kita adalah menentukan stiker ini ditembak kemana, lalu kemana, kemudian kemana, dan seterusnya. Kita mulai pada piece di buffer position, yakni stiker UR. Ya, stiker UR berwarna kuning. Artinya, kita harus membawa stiker UR ke suatu tempat di sisi U. siapa tetangga stiker UR? warnanya hijau, yang harus dibawa ke sisi L. jadi, stiker UR harus ditembak ke UL.
jika kita menembak ke UL, kita akan tau bahwa stiker UR kuning akan tertukar dengan stiker UL hijau. Maka, nantinya yagn akan menempati stiker UR adalah warna hijau. selanjutnya stiker UR harus dibawa ke suatu tempat di sisi L (karena ia berwarna hijau). siapa tetangga stiker UR hijau? warnanya merah, dan sisi merah ada di B. jadi, stiker UR kali ini harus dibawa ke LB.
kita seharusnya tahu bahwa stiker UR Hijau akan tertukar dengan stiker LB putih. ya, kita mendapatkan putih, yang berarti Stiker UR putih ini (yang kini sudah di buffer position) harus dibawa ke D (sisi putih). siapa tetangga stiker UR putih? warnanya oranye, dan sisi oranye ada di F. jadi, stiker UR putih harus ditukar ke stiker DF.
karena stiker DF adalah oranye, maka stiker ini akan menempati stiker UR. Stiker UR oranye harus di bawa ke F dimana sisi biru berada. siapa tetangga stiker UR oranye? warnanya biru yang mana sisi biru ada di R. maka stiker UR oranye harus di bawa ke FR.
lihat! apa yang ada di FR? di FR ada Buffer piece! selesai sudah, rubiknya solved. jadi urutan cyclenya adalah UL-LB-DF-FR. kita harus mengingat urutan-urutan ini. nah, bisa anda bayangkan setup move yang benar untuk menjalankan cycle tersebut? jika belum mengerti, silakan kembali ke bagian setup move. anda harus bisa melakukan setup move yang benar (dari manapun ke posisi sasaran) tanpa melanggar gerakan terlarang.
nah, ini bocoran move setup untuk rubik tadi.
[shoot to UL] R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ (tanpa setup move)
[shoot to LB] d L’ – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – L d’
[shoot to DF] D’ L2 – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – L2 D
[shoot to FR] d2 L – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – L’ d2
Contoh Cycle yang lain.
algoritma pengacakan = R2 U R D’ U F’ U’ F’ D U’ R’
jika anda berpikir dengan benar, maka cyclenya adalah = UB LF RD FL
anda harus mengingat cycle tersebut.
berikut setup move-nembak EDGE-undo setup move-nya.
[shoot to UB] R2 U’ R2 – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – R2 U R2
[shoot to FL] L’ – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – L
[shoot to RD] D’ F L’ F’ – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – F L F’ D
[shoot to LF] d’ L – R U R’ U’ R’ F R2 U’ R’ U’ R U R’ F’ – L’ d
dan akhirnya, solved!
Intinya, harus bisa mengingat urutan cycle, entah panjang atau pendek.
Flip Edge
flip
Lihat gambar. bisa jadi anda menemukan hal seperti ini. algoritmanya adalah :
y-M’ U M’ U M’ U2 M U M U M U2
Yo… lanjut ke Corner!
Menyelesaikan Corner (Nembak dari pojok ke pojok)
corner
Setelah mengerti Edge, hanya perlu sedikit penyesuaian untuk mengerti Corner, juga dalam memorisasi, karena corver punya tiga stiker.
algoritma nembak corner adalah sebagai berikut :
FRU’R'U’RUR’F'RUR’U'R’FR’F
lakukan pada rubik yang solved, maka pojok atas akan tertukar, seperti pada gamabar, dan edge di atas di samping buffer position juga tertukar! jika ganjil, maka parity, jika genap, parity pun lenyap.
ok, setup move bisa dipikir2 sendiri, dan ada batasannya juga. gerakan terlarangnya adalah L, B, U, tanpa pengecualian.
Cycle juga berlaku untuk corner, anda harus mengingatnya dengan baik.
Menyelesaikan Parity
Wah, memang sial jika dapat parity, tapi juga bagus karena semakin sering muncul parity, semakin terbiasa kita. kita bisa memprediksi apakah parity ada atau tidak dengan menghitung jumlah langkah penembakan Edge atau Corner. Saya sudah mengamati dengan cermat, bahwa jika langkah penyelesaian edge berjumlah ganjil, berani taruhan pastilah langkah penyelesaian corner juga ganjil. demikian juga bila genap, pasti cornernya juga genap. parity akan muncul bila jumlah langkahnya ganjil.
berikut algoritma penyelesaian parity :
U’LU2L’U2LF’L'U’LULFL2U2
parity
biasanya saya melakukan algoritma ini pada saat terakhir, yakni saat edge dan corner sudah diselesaikan (dan parity).
Memorisasi
Sejujurnya, inilah bagian paling sulit dari BLD. Kita harus mengingat cycle. Tapi semuakan jadi mudah jika kita mau berusaha berkonsentrasi mengingat. saya tidak bisa memberikan saran terbaik bagaimana proses memorisasi karena setiap orang punya cara mengingat yang berbeda. para BLD solver biasa memakai metode penandaan dengan Huruf, angka, gambar, atau bahkan ingatan visual. Sedangkan saya, saya menggunakan metode ‘ketuk jari’ atau mirip dengan metode visual. yakni saya mengetukkan jadi tiga kali ke sebuah stiker sasaran cycle, lalu lanjut mengetuk tiga jari di stiker sasaran berikutnya, sampai selesai. kemudian saya menggambarkan garis imajiner yang menghubungkan antara semua ketukan tersebut, garis ini membuat saya bisa mengingat letak setiap ketukan dengan baik. saya mengulangnya sampai saya pikir saya bisa mengingatnya. setiap orang bisa mengembangkan cara memorisasi yang terbaik bagi mereka.
Contoh BLD Solving = wah, belum dibuat…
woof, karena keterbatasan waktu, contoh BLD solvingnya belum dibuat. tapi anda bisa merujuk ke sini.
Penutup
sebagai gambaran, total waktu saya belajar BLD (dari mulai memahami konsep sampai BLD solved pertama) adalah empat hari. satu hari untuk memahami konsepnya, tiga hari untuk melatih ingatan, dan pada hari terakhir itu, saya berhasil. jujur, saya sampai jingkrak2 sendiri. anda pasti kesal waktu latihan selalu DNF terus. tapi yakinlah, anda akan gembira sekali saat solved pertama. itu bayaran yang pantas.
Yah, demikian tutorialnya, maaf saja kalau tata bahasanya buruk, atau bahkan sama sekali tidak berguna. paling tidak saya sudah mencoba berbagi

Asal Mula Danau Lipan

Asal Mula Danau Lipan


Di kecamatan Muara Kaman kurang lebih 120 km di hulu Tenggarong ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur ada sebuah daerah yang terkenal dengan nama Danau Lipan. Meskipun bernama Danau, daerah tersebut bukanlah danau seperti Danau Jempang dan Semayang. Daerah itu merupakan padang luas yang ditumbuhi semak dan perdu.
Dahulu kala kota Muara Kaman dan sekitarnya merupakan lautan. Tepi lautnya ketika itu ialah di Berubus, kampung Muara Kaman Ulu yang lebih dikenal dengan nama Benua Lawas. Pada masa itu ada sebuah kerajaan yang bandarnya sangat ramai dikunjungi karena terletak di tepi laut.
Terkenallah pada masa itu di kerajaan tersebut seorang putri yang cantik jelita. Sang putri bernama Putri Aji Bedarah Putih. Ia diberi nama demikian tak lain karena bila sang putri ini makan sirih dan menelan air sepahnya maka tampaklah air sirih yang merah itu mengalir melalui kerongkongannya.
Kejelitaan dan keanehan Putri Aji Bedarah Putih ini terdengar pula oleh seorang Raja Cina yang segera berangkat dengan Jung besar beserta bala tentaranya dan berlabuh di laut depan istana Aji Bedarah Putih. Raja Cina pun segera naik ke darat untuk melamar Putri jelita.
Sebelum Raja Cina menyampaikan pinangannya, oleh Sang Putri terlebih dahulu raja itu dijamu dengan santapan bersama. Tapi malang bagi Raja Cina, ia tidak mengetahui bahwa ia tengah diuji oleh Putri yang tidak saja cantik jelita tetapi juga pandai dan bijaksana. Tengah makan dalam jamuan itu, puteri merasa jijik melihat kejorokan bersantap dari si tamu. Raja Cina itu ternyata makan dengan cara menyesap, tidak mempergunakan tangan melainkan langsung dengan mulut seperti anjing.
Betapa jijiknya Putri Aji Bedarah Putih dan ia pun merasa tersinggung, seolah-olah Raja Cina itu tidak menghormati dirinya disamping jelas tidak dapat menyesuaikan diri. Ketika selesai santap dan lamaran Raja Cina diajukan, serta merta Sang Putri menolak dengan penuh murka sambil berkata, “Betapa hinanya seorang putri berjodoh dengan manusia yang cara makannya saja menyesap seperti anjing.”
Penghinaan yang luar biasa itu tentu saja membangkitkan kemarahan luar biasa pula pada Raja Cina itu. Sudah lamarannya ditolak mentah-mentah, hinaan pula yang diterima. Karena sangat malu dan murkanya, tak ada jalan lain selain ditebus dengan segala kekerasaan untuk menundukkan Putri Aji Bedarah Putih. Ia pun segera menuju ke jungnya untuk kembali dengan segenap bala tentara yang kuat guna menghancurkan kerajaan dan menawan Putri.
Perang dahsyat pun terjadilah antara bala tentara Cina yang datang bagai gelombang pasang dari laut melawan bala tentara Aji Bedarah Putih. Ternyata tentara Aji Bedarah Putih tidak dapat menangkis serbuan bala tentara Cina yang mengamuk dengan garangnya. Putri yang menyaksikan jalannya pertempuran yang tak seimbang itu merasa sedih bercampur geram. Ia telah membayangkan bahwa peperangan itu akan dimenangkan oleh tentara Cina. Karena itu timbullah kemurkaannya.
Putri pun segera makan sirih seraya berucap, “Kalau benar aku ini titisan raja sakti, maka jadilah sepah-sepahku ini lipan-lipan yang dapat memusnahkan Raja Cina beserta seluruh bala tentaranya.” Selesai berkata demikian, disemburkannyalah sepah dari mulutnya ke arah peperangan yang tengah berkecamuk itu. Dengan sekejap mata sepah sirih putri tadi berubah menjadi beribu-ribu ekor lipan yang besar-besar, lalu dengan bengisnya menyerang bala tentara Cina yang sedang mengamuk.
Bala tentara Cina yang berperang dengan gagah perkasa itu satu demi satu dibinasakan. Tentara yang mengetahui serangan lipan yang tak terlawan itu, segera lari lintang-pukang ke jungnya. Demikian pula sang Raja. Mereka bermaksud akan segera meninggalkan Muara Kaman dengan lipannya yang dahsyat itu, tetapi ternyata mereka tidak diberi kesempatan oleh lipan-lipan itu untuk meninggalkan Muara Kaman hidup-hidup. Karena lipan-lipan itu telah diucap untuk membinasakan Raja dan bala tentara Cina, maka dengan bergelombang mereka menyerbu terus sampai ke Jung Cina. Raja dan segenap bala tentara Cina tak dapat berkisar ke mana pun lagi dan akhirnya mereka musnah semuanya. Jung mereka ditenggelamkan juga.
Sementara itu Aji Bedarah Putih segera hilang dengan gaib, entah kemana dan bersamaan dengan gaibnya putri, maka gaib pulalah Sumur Air Berani, sebagai kekuatan tenaga sakti kerajaan itu. Tempat Jung Raja Cina yang tenggelam dan lautnya yang kemudian mendangkal menjadi suatu daratan dengan padang luas itulah yang kemudian disebut hingga sekarang dengan nama Danau Lipan.

http://legendakita.wordpress.com

Selasa, 25 Oktober 2011

Mol: Satuan Paling Penting Kimiawan

Mol: Satuan Paling Penting Kimiawan

pengertian mol
Kimiawan melakukan banyak hal dalam laboratorium mereka. Salah satu contohnya adalah menentukan kuantitas suatu zat yang terkandung di dalam suatu materi, atau melakuakan sisntesis suatu senayawa. Pekerjaan ini tak luput dari pertanyaaan sebera banyakkah sesuatu yang ada disana? atau seberapa banyak zat yang bisa saya dapatkan?
Agar bisa mendapatkan jawaban pertanyaan diatas maka Kimiawan menggunakan persamaan reaksi sebagai dasar perhitungan mereka. Adapun dalam perhitungan ini tentu saja melibatkan suatu besaran yang nantinya bisa mengubungkan antara dunia mikroskopik (dalam hal ini atom, molekul, atau ion) dengan dunia makroskopik (dalam hal ini materi yang terdapat dialam yang dapat ditimbang dengan mudah).
Nah besaran yang menghubungkan ini kita namakan dengan ‘mol‘. Mol mewakili suatu bilangan yang besarnya adalah 6,022×1023 yang biasanya di sebut sebagai bilangan Avogadro, nama ini dipakai sebagai penghargaan kepada ilmuwan Amedeo Avogdro yang berperan penting dalam perkembangan prinsip mol.
Jika kita tulis dengan notasi panjanganya maka bilangan Avogardo akan tampak seperti berikut ini:
602.200.000.000.000.000.000.000
Bisakah Anda membayangkan berapa banyak bilangan ini? Satu mol biji beras akan menutupi wilayah daratan dunia dengan ketebalan 75 meter, dan jika Anda memiliki marshmallow sebanyak 1 mol maka permen ini bisa menutupi seluruh bagian Indonesia dengan ketebalan 600 mol, dan jika Anda punya satu mol buah semangka, maka wow…..jujur saya tak mau membayangkannya :D
Mengapa penting sekali untuk memahami konsep mol?
Ilmu kimia selalu berhubungan dengan atom, molekul, atau ion yang notabentenya berukuran sangat kecil. Amatlah sangat repot jika seorang kimiawan mengatakan kepada asistennya untuk mengambil satu juta molekul gula, atau mengambil 500 atom besi, Nah Anda bisa membayangkannya kan bagaimana pusingnya asisten ini untuk mengambil dan menghitung satu-satu zat tersebut. Dan saya yakin Anda pun tak akan mau melakukannya.
Adakah cara yang mudah untuk melakukannya? Yep, yaitu dengan cara menimbang. Logikanya seperti ini, Anda disuruh mengantongi 1 karung kacang kedelai ke dalam kantong plastik kecil dimana setiap plastik berisi 100 biji kacang kedelai. Anda dibayar 1000 rupiah untuk setiap kantongnya. Bagaimana usaha Anda agar pekerjaan Anda cepat selesai?
Tentu Anda akan mengambil misalnya, 10 biji kedelai dan kemudian menimbangnya. Misal berat 10 biji kedelai ini adalah 15 gram maka 100 biji kedelai beratnya adalah 150 gram. Lalu selanjutnya Anda tinggal menimbangnya 150 gram dan kemudian memasukannya ke kantong plastik. Bukankah pekerjaan ini jauh lebih mudah dibandingkan harus menghitung satu persatu?
Jadi gampanganya mol merupakan istilah yang hampis sama untuk menyatakan lusin (12 biji ), rim (500 lembar), atau kodi (10 biji). Mol menjembatani antara dunia mikroskopik dengan makroskopik. Mol bisa menunjukkan ada berapa banyak partikel yang terkandung di suatu zat sekaligus berapa masa dala satuan gram zat tersebut. Mengapa demikian?
Mol juga merupakan jumlah partiel yang terkandung dalam 12 gram tepat isotop atom karbon C-12. Ini artinya jika kamu memiliki 12 gram 12C maka kamu memiliki 6,022×1023 partikel karbon. Sedangkan untuk unsur lainnya maka 1 mol adalah sama dengan berat atomnya, atau untuk senyawa satu mol adalah rumus kimia senyawa tersebut dalam satuan gram.

Saya contohkan ya,
  • atom kalsium berat atomnya adalah 40, maka 1 mol kalsium beratnya adalah 40 gram.
  • air memiliki rumus molekul H2O, ini berarti berat molekulnya adalah (2×1 dari H + 1×16 dari O) yaitu 18, jadi 1 mol air masanya adalah 18 gram.
Atau dalam rumus kita bisa menuliskan:
mencari mol untuk unsur :

mencari mol untuk senyawa :

Menghitung Elektron Valensi Golongan Utama Dan Logam Transisi

Menghitung Elektron Valensi Golongan Utama Dan Logam Transisi

Banyak siswa maupun mahasiswa yang masih bingung untuk menghitung elektron valensi dari unsur yang ada di golongan utama dan golongan transisi, nah dalam artikel ini maka saya akan menunjukkan cara menghitung elektron valensi untuk kedua golongan tersebut.

Oh ya kita definisikan dulu yuk apa itu pengertian elektron valensi:
‘Elektron valensi didefinisikan sebagai elektron yang terletak di bagian kulit paling luar atau di kulit yang memiliki tingkat energi yang paling tinggi, untuk mudahnya adalah elektron yang terletak di kulit dengan bilangan kuantum utama ‘n’ paling besar”
Jadi untuk menentukan elektron valensi dari golongan utama yang terelatak pada periode kedua dengan konfigurasi elektron sebagai berikut:
3Li 1s2 2s1
4Be 1s2 2s2
5B 1s2 2s2 2p1
6C 1s2 2s2 2p2
7N 1s2 2s2 2p3
8O 1s2 2s2 2p4
9F 1s2 2s2 2p5
10Ne 1s2 2s2 2p6
atau untuk kelas X SMU biasanya menggunakan rumus 2|8|18|32 dan seterusnya
3Li 2 1
4Be 2 2
5B 2 3
6C 2 4
7N 2 5
8O 2 6
9F 2 7
10Ne 2 8
Sesuai dengan definisi diatas maka elektron valensi dari 8 unsur golongan utama diatas adalah semua elektron yang terdapat di kulit utama ‘n’ = 2 yaitu ada di orbital s untuk Li dan Be masing-masing 1 dan 2. Serta di orbital 2s dan 2p untuk sisanya yaitu 3,4,5,6,7,8 untuk B, C, N, O, F, dan Ne.
Mudah bukan? hal yang sama juga dapat Anda lakukan untuk unsur golongan utama yang lain. Sedikit perbedaan terjadi pada unsur golongan transisi contohnya untuk logam transisi.
periode 4
21Sc 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d1
22Ti 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d2
23V 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3
24Cr 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5
26Fe 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6
periode 5
46Pd 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 4d10
47Ag 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p6 5s1 4d10
maka elektron valensi untuk Sc, Ti, V, Cr, dan Fe masing-masing adalah 2,2,2,1,dan 2. yaitu elektron yang terletak pada kulit terluar yaitu dikulit 4s. Hal yang sama terjadi pada unsur transisi periode kelima yaitu untuk Pd dan Ag masing-masing adalah 18 dan 1.
Jika kita menggambar struktur Lewis atau diagram molekular untuk logam transisi maka semua elektron valensi logam transisi yang terdapat dalam orbital d kita ikut sertakan, jadi untuk kasus Sc elektron valensinya adalah 3 , Ag 11, dan Pd adalah 18.
Mengapa hal ini terjadi?
Berbeda dengan unsur yang terdapat dalam golongan utama yang memenuhi aturan oktet, namun sayangnya aturan oktet ini tidak berlaku bagi golongan transisi jadi.
Penggunaan “Kaidah 18″ lebih mudah diterapkan dalam unsur golongan transisi. Sehingga golongan transisi akan cenderung membentuk ikatan dengan jumlah elektron 18, hal yang sama terjadi pada unsur golongan utama yang cenderung meniru gas mulia dengan konfigurasi elektron terluar adalah 8.
Jadi jumlah 18 ini adalah akibat penambahan 10 elektron dari orbital d. Jadi untuk Fe maka elektron valensinya adalah 8, Cr elektron valensinya 6, Ni elektron valensinya 10, Ag elektron valensinya 11.
Dengan cara yang sama kamu juga dapat menghitung elektron valensi logam transisi yang lain.

Nanopartikel Emas Bantu Diagnosis Awal Kanker Hati

Nanopartikel Emas Bantu Diagnosis Awal Kanker Hati

diagnosis kanker baru dengan menggunakan nanopartikel emas (sumber gambar : sciencedaily.com)
Hepatoselular carcinoma merupakan sel kanker yang umumnya menyerang liver. Lebih dari 500.000 orang yang mendiami daerah sub-Sahara di Afrika dan Asia Tenggara didiagnosa menderita kanker jenis ini tiap tahunnya. Dan sayangnya kebanyakan mereka berakhir dengan meninggal dunia 6 bulan setelah dinyatakan positif.
Salah satu tantangan terbesar pengobatan kanker hati adalah kurangnya diagnosis awal yang mumpuni. Teknik yang saat ini banyak dipakai untuk melakukan diagnosa awal meliputi ultrasaound, Sacn CT dan MRI, adanya spot tumor jika mereka memiliki ukuran minimal 5 cm. Tapi sayangnya saat inilah kanker sudah menjadi agresif, tahan terhadap kemoterapi, dan sulit dipisahkan dengan menggunakan operasi.
Berita terbaru dari sebuah penelitian yang di naungi oleh brown University melaporkan bahwa hasil yang sangat memuaskan dalam hal diagnosa kanker hati awal dengan menggunakan nanopartikel logam mulia emas. Laporan lengkap diterbitkan dalam ‘American Chemical Society journal Nano Letters’, mengungkap untuk pertama kalinya logam nanopartikel dipakai sebagai agen untuk menguatkan signal X-ray scattering untuk mendapatkan gambar tumor.
“Apa yang kami lakukan adalah bukanlah melakukan metode screening,” tutur christoph Rose-Petruck seorang profesor kimia di brown University.
“Namun seperti halnya pengecekan rutin dimana seseorang beresiko terhadap seseuatu seperti penyakit hepatitis , maka kita dapat menggunakan tekik ini untuk melihat apakah ada tumor walaupun ukurannya kurang dari 5 cm, bahkan sepersepuluhnya,” tambahnya.
Tim ini membuat nanopartikel emas berukuran 10 sampai 50 nanometer dan kemudian melapisinya dengan polielektrolit dengan ketebalan 1 nanometer. Dengan pelapisan ini maka membuat logam akan bermuatan hinggameningkatkan kemampuan mereka untuk diserap oleh sel kanker.
Setelah logam nanopartikel ini terserap maka tim akan menggunakan X-ray untuk mendeteksi sel maligan. Dalam suatu percobaan di laboratorium nanopartikel emas ini terkandung dalam kisaran 0,0006 persen untuk setiap satuan volume sel.
“Kami telah menunjukkan bahwa walupun dengan menggunakan partikel emas dalam jumlah yang sedikit kami bisa mebedakan mana sel tumor dan mana yang tidak,” tutur Rose-Petrruck lagi.
Dikabarkan untuk penelitian kedepannya mereka akan menarget antobodi sel kanker untuk diikatkan kepada nanopartikel untuk mencari sel kanker yang terdapat di dalam tikus, dan penelitian akan segera dilakukan musim panas ini.

Sifat Kologatif Larutan: Rumus dan Penjelasan Umum

Sifat Kologatif Larutan: Rumus dan Penjelasan Umum

Sifat koligatif larutan merupakan sifat fisika suatu larutan yang dipengaruhi oleh banyaknya zat yang terlarut di dalam larutan tersebut dan tidak dipengaruhi oleh jenis, ukuran, atau masa zat. Jadi larutan gula dengan lautan NaCl bisa saja memiliki sifat koligatif yang sama. Sifat koligatif larutan ini meliputi:
Banyaknya zat yang terkandung di dalam larutan ini dinyatakan dalam satuan konsentrasi, dimana dinyatakan dalam fraksi mol (untuk penurunan tekanan uap), molalitas (untuk kenaikan titik didih & penurunan titik beku larutan), serta molaritas untuk tekanan osmosis.
Selain konsentrasi diatas maka jumlah zat juga dipengaruhi oleh sifat alamiah zat itu sendiri, yaitu bisa tidaknya zat tersebut terionisasi di dalam suatu pelarut. Sebagai contoh glukosa C6H1O6 dan NaCl jika dilarutkan ke dalam air maka glukosa tidak akan terionisasi sedangkan NaCl akan terion menjadi ion Na+ dan Cl-.
Jika kedua larutan tersebut memiliki konsentrasi yang sama maka jumlah keduanya tiak akan sama. Larutan NaCl akan memiliki jumlah partikel dua kali lebih banyak dibandingkan dengan larutan gula disebabkan adanya ionisasi ini. Dan ini berarti larutan NaCl akan dua kali lebih banyak berinteraksi dengan molekul pelarut dibandingkan dengan larutan gula.
Oleh sebab itu maka penting sekali untuk mengetahui apakah larutan tersebut bersifat elektolit atau nonlektrolit jika Anda hendak menghitung sifat koligatif suatu larutan.
Rumus sifat koligatif larutan nonelektrolit
rumussifatkoligatiflarutannonelektrolit
Untk larutan elektrolit maka rumus diatas harus di koreksi dengan menggunakan vaktor Van’t Hoff yang dinyatakan sebagai berikut:
rumus faktor vanhoff:

n dapat ditentukan dengan sederhana seperti berikut NaCl berarti n= 2 sebab NaCl terionisasi menjadi Na+ dan Cl-, CaCl2 n=3 sebab CaCl2 terionisasi menjadi Ca2+ dan 2Cl- begitu dengan yang lainnya.
Rumus sifat koligatif larutan elektrolit

Keterangan:
  • delta P = penurunan tekanan uap
  • P = tekanan uap larutan
  • Po = tekanan uap pelarut
  • deltaTb = kenaikan titik didih larutan
  • Tbl = titik didih larutan
  • Tp = titik beku /tidik didih pelarut
  • delta Tf = penurunan titik beku larutan
  • Tfl = titik beku larutan
  • Kb = konstanta ebulioskopik
  • Kf = konstanta krisokopik
  • m = molalitas larutan
  • Xt = fraksi mol zat terlarut
  • i = vaktor van’t hoff
  • alfa = derajat ionisasi
  • n = jumlah partikel

Struktur Lewis dan Molekul SF4 -Sulfur (IV) Flourida

You are here: Home // Struktur Atom & Sistem Periodik // Struktur Lewis dan Molekul SF4 -Sulfur (IV) Flourida

Struktur Lewis dan Molekul SF4 -Sulfur (IV) Flourida

Struktur Lewis maupun molekul SF4 sulfur(IV) flourida atau belerang tetraflourida sangat mudah ditentukan. Caranya gampang kok, yuk checkit dot.
Belerang (S) berada di golongan VI A bersama dengan oksigen oleh sebab itu dia memiliki 6 elektron valensi, sedangkan flourin (F) berada di golongan VIIA dengan demikian memiliki elektron valensi 7. Perhatikan gambar dibawah ini untuk melihat struktur Lewis masing-masing unsur.

Atom F punya satu elektron yang tidak berpasangan, dan elektron inilah yang akan dipakai untuk berikatan secara kovalen dengan 1 elektron dari S, disebabkan SF4 membutuhkan 4 atom F maka elektron S yang tersisa adalah 2 dan ini menjadi pasangan elektron bebas. Perhatikan gambar dibawah:
struktur lewis sf4
Dari gambar diatas diketahui bahwa ada 5 pasangan elektron, maka bentuk dasar geometrinya adalah trigonal piramid namun disebabkan yang berpasangan adalah 4 dan 1 pasangan elektron bebas maka bentuk geometri dari SF4 adalah ‘seewsaw’ atau nama lainnya bipiramid segita (bayangkan seperti mainan jungkat jungkit anak-anak TK). Perhatikan gambar dibawah untuk lebih memahami.

SF4 dimana bilangan oksidasi S adalah +4 sedangkan F masing-masing -1. SF4 dibuat dari mereaksikan antara SCl2 dengan Cl2 dan NaF dengan reaksi sebagai berikut:
SCl2 + Cl2 + 4 NaF -> SF4 + 4 NaCl
SF4 dipergunakan dalam sintesis kimia organik untuk mengubah aldehid CHO dan keton C=O menjadi gugus fungsi CF atau CF2. Bentuk lain adalah SF6 yang memiliki geometri oktahedral.

Menghitung Efisiensi Energi Matahari Yang Dipergunakan Untuk Proses Fotosintesis

Menghitung Efisiensi Energi Matahari Yang Dipergunakan Untuk Proses Fotosintesis

Soal-soal Belajar Kimia kelas XI-Termokimia
Matahari menyuplai energi yang besarnya sekitar 1 kilowat untuk setiap 1 meter persegi area yang ada di bumi (1 watt = 1 J/s). Tanaman di suatu perkebunan untuk setiap hektarnya mampu menghasilkan 20 Kg sukrosa dalam waktu 1 jam ( 1 hektar = 10.000 m2. Apabila proses fotosintesis dapat ditulis dengan menggunakan reaksi berikut:
12 CO2 + 11 H2o -> C12H22O11 + 12 O2 ^H= 5640 KJ
Hitunglah prosentasi energi matahari yang dipergunakan dalam proses fotosintesis tersebut!
Jawaban Soal-soal Belajar Kimia kelas XI-Termokimia
Hitungan didasarkan dalam waktu 1 jam, energi matahari yang dihasilkan dalam waktu 1 jam adalah sebagai berikut:
Tiap 1 m2
= 1 Kw
= 1 KJ/s
Energi matahari dalam 1 hektar perjamnya:
= 1 KJ/s x 60 s x 10000
= 6.105 KJ
Mol sukrosa yang dihasilkan per jam:
= gr/Mr
= 20.000/342
= 58,48 mol
Panas yang dibutuhkan tumbuhan untuk menghasilkan 58,48 mol sukrosa:
= mol x entalpi
= 58,48 mol x 5640 KJ
= 3,29.105 KJ
Jadi prosentase energi matahari yang terpakai adalah:
= 3,29.105 KJ/6.105 KJ x 100%
= 55%,/p>

Menghitung Etalpi Pembakaran Standart Metanol

Menghitung Etalpi Pembakaran Standart Metanol

Soal-soal Kimia-BelajarKimia.com
Berapakah enthalpy pembakaran standart metanol jika diketahui bahwa pembakaran 1 gram methanol menghasilkan energi sebesar 22,34 KJ?
Jawaban Soal-soal Kimia
Ingat bahwa entalpi pembakaran didefinisikan sebagai perubahan entalpi yang menyertai pembakaran sempurna 1 mol suatu zat. Karena dalam soal yang diketahui adalah pembakaran 1 gram methanol maka kita harus mengubah 1 gram ke dalam mol dan kemudian mengubahnya kembali dalam unit 1 mol.
mol metanol
= g/Mr
= 1/32 mol
dalam setiap mol meanol yang dibakar dihasilkan energi
= 1 mol / (1/32 mol) x 22,34 KJ/mol
= 714,88 KJ
Jadi entalpi pembakaran metanol adalah 714,88 KJ/mol yang bila ditulis dalam reaksi kimia adalah sebagai berikut:
CH3OH + 3/2 O2 -> CO2 + 2H2O ^H = -714,88 KJ/mol

Menghitung Entalpi Pembakaran Parafin Dari Data Kalorimeter

Menghitung Entalpi Pembakaran Parafin Dari Data Kalorimeter

Soal-soal Kimia-BelajarKimia.com
Seorang siswa melakukan praktikum kimia untuk menentukan entalpi pembakaran standart parafin. Dia mencoba untuk melakukan percobaannya denga menggunakan kalorimeter. Setelah melakukan percobaan di laboratorium, siswa tersebut memperoleh data sebagai berikut:
  • massa kalorimetr = 16,0 gr
  • massa air dan kalorimeter = 410 gr
  • temperatur awal air = 200C
  • temperatur akhir = 35,50C
  • massa awal parafin = 25,7 g
  • massa akhir parafin = 23,5 g
Jika diketahui rumus kimia parafin adalah C25H52 dan kita asumsikan bahwa yang menyerap panas hanya air dalam kalorimeter , maka bantulah siswa tersebut untuk menghitung berapa besar entalpi pembakaran standart parafin berdasarkan percobaan dari siswa diatas.
Jawaban Soal-soal Kimia
Dengan kalorimeter maka kita bisa mengukur panas yang dihasilkan oleh suatu reaksi. Untuk soal diatas panas yang dihasilkan oleh pembakaran parafin diterima oleh air sehingga panas ini bisa dikonversikan untuk memperoleh enthalpi standart pembakaran parafin
massa air dalam kalorimeter
= massa total kalorimeter – massa total air
= 410 gr – 16,0 gr
= 394 gr
kenaikan suhu
= T akhir – T awal
= 35,5 – 20
= 15,5 0C
massa parafin yang terbakar
= 25,7 – 23,5
= 2,2 gr
energi panas yang diterima air
= m.c.^T
= 394 gr x 4.184 J/gC x 15.50C
= 25,552 J
mole parafin
= gr/Mr
= 2,2 / 677
= 0,00325 mol
energi yang dilepaskan untuk membakar 1 mol parafin
= 1/0,00325 x 25,552 J
= 7862,15 KJ
Jadi enthalpy pembakaran parafin standart sesuai percobaan siswa diatas adalah ^Hc= -7862,15 KJ/mol

Mencari Kalor Pelarutan KBr dengan Kalorimeter

Mencari Kalor Pelarutan KBr dengan Kalorimeter

Sebuah calorimeter “Coffee Cup” berisi 125 g air pada temperature 24,2 oC. Kemudian padatan kalium bromide 10,5 g yang juga pada suhu tersebut dimasukkan dalam calorimeter itu. Setelah semua KBr terlarut maka suhu yang terukur adalah 21,1 oC. Hitunglah perubahan entalpi pada proses pelarutan KBr tersebut dalam J/g dan kJ/mol. Asumsikan bahwa kalor jenis larutan adalah 4,18 J/C.g dan tidak ada panas yang ditransfer ke lingkungan.
Jawab:
Rumus termokimia yang dipakai untuk mengerjakan soal ini adalah q=mct dimana prinsipnya adalah panas yang diserap sama dengan panas yang diterima sistem. Karena suhu akhir lebih rendah dibanding suhu awal maka reaksinya tergolong endoterm artinya sistem menyerap panas.
Massa larutan = 125 + 10,5 = 135,5 g
Perubahan suhu = 21,1 – 24,2 =  -3,1 oC
Perubahan panas (q)
= m.c.(delta)T
= 135,5 . 4,18 . 3,1
= – 1755, 8 J
Ingat karena reaksi berjalan endoterm maka tanda (-) tidak kita pakai jadi perubahan panasnya adalah +1755,8 J
Perubahan panas pelarutan dalam J/g
= 1755,8 J / 10,5 g
= 1619,75 J/g
Mol KBr
= g/Mr
= 10,5 / (39+80)
= 0,088 mol
Perubahan panas pelarutan dalam kJ/mol
= 1755,8 J/0,088 mol
= 19952,27 J/mol
= 19,95227 kJ/mol
= 20 kJ/mol

mencari kalor penetralan HCl dengan NaOH

Mencari Kalor Penetralan HCl Dengan NaOH

Sebuah calorimeter  diisi dengan campuran 100 mL NaOH 1 M dan 100 mL HCl  1 M. Suhu awal campuran adalah 24,6 oC dan setelah reaksi berlangsung temperaturenya menjadi 31,3 oC. Dengan mengasumsikan bahwa densitas larutan adalah 1 g/mL dan kalor jenis larutan adalah 4,18 J/C.g maka hitunglah kalor penetralan tersebut. Hitung pula kalor untuk setiap pembentukan 1 mol H2O.
Jawab:
Rumus termokimia yang dipakai adalah q=mcT sebab disini menggunakan calorimeter. Karena temperature akhir lebih tinggi dari temperature awal maka reaksi adalah eksoterm dan tanda entalpinya nanti adalah (-) negative.
Volume total larutan = 100 + 100 = 200 mL
Massa larutan = Vx densitas = 200mL x 1 g/mL = 200g
Panas yang dikeluarkan sistem = panas yang diterima calorimeter besarnya (q)
= m.c. (delta)T
= 200 . 4,18 . (31,3 – 24,6)
= 5601,2 J
Jadi kalor penetralan HCl dengan NaOH diatas adalah -5601,2 J (tanda negative karena reaksinya eksoterm)
Pembentukan mol H2O dari reasi diatas adalah :
H+   +  OH-  -> H2O
Mol H+ = 100mL . 1 M = 10 mmol
Mol OH- = 100mL . 1 M = 10 mmol
Karena perbandingan mol H+ dan OH- adalah 1:1 maka mol H2O yang terbentuk juga 10 mmol. Kalor sebesar -5601,2 J adalah kalor yang dibebaskan untuk membentuk 10 mmol H2O, jadi kalor yang dibebaskan untuk membentuk 1 mol H2O adalah:
= -5601,2 J/0,01 mol
= -560120 J/mol
= -560 kJ/mol

PEMBENTUKAN AgCl

Mencari Kalor Pembentukan AgCl

Sebuah calorimeter diisi denga 50 mL AgNO3 0,100 M da 50 mL HCl 0,10 M. Suhu awal kedua larutan adalah 22,6 oC, dan suhu setelah pencampuran adalah 23,4 oC. Hitunglah kalor yang menyertai pembentukan AgCl dalam kJ/mol? (anggap massa larutan 100 g dan kalor jenis 4,18 J/C.g)
Jawab
Rumus termokimia yang kita pakai adalah q=mcT karena menggunakan calorimeter. Reaksi bersifat eksoterm karena suhu akhir lebih besar jadi panas dibebaskan dari reaksi AgNO3 dan HCl dan kemudian diterima oleh calorimeter.
Perubahan panas yang diterima calorimeter (q)
= m.c.(delta)T
= 100. 4,18 . (23,4 – 22,6)
= 334,4 J
Karena reaksinya eksoterm maka besar kalor adalah -334,4 J
Mole AgNO3 = 50mL.0,1M = 5 mmol
Mole HCl   = 50mL. 0,1M = 5 mmol
Reaksi yang terjadi:
AgNO3  + HCl -> AgCl + HNO3
5 mmol    5 mmol   5 mmol
Mole AgCl yang dihasilkan dari reaksi diatas adalah 5 mmol atau 5.10-3 mol. -334,4 joule kalor menyertai pembentukan 5.10-3 mol AgCl. Jadi kalor untuk pembentukan AgCl dalam satuan kJ/mol adalah:
= -334,4 J/5.10-3 mol
= -66880 J/mol
= – 66,88 kJ/mol
= -67 kJ/mol

MENGHITUNG ENTALPI DENGAN HUKUM HESS

Menghitung Entalpi Dengan Menggunakan Hukum Hess

Hukum Hess menyatakan bahwa,
“entalpi suatu reaksi tidak dipengaruhi oleh jalannya reaksi akan tetapi hanya tergantung pada keadaan awal dan keadaan akhir. Jadi untuk menentukan entalpi suatu reaksi kita bisa memperolehnya dengan mengambil semua jalan yang tersedia”
Artinya untuk menentukan entalpi suatu reaksi tunggal maka kita bisa mengkombinasi beberapa reaksi sebagai “jalan” untuk menentukan entalpi reaksi tunggal tersebut. Hasil akhir yang akan kita peroleh akan menunjukkan nilai yang sama.
Sebagai contoh:
Entalpi pembentukan NO2 dapat kita cari dari reaksi berikut:
N2(g)  + O2(g)   ->   2NO2(g)  deltaH = 68 KJ
Dengan mengetahui entalpi standart pembentukan NO2 maka kita bisa menghitung besarnya berapa nilai entalpi untuk reaksi diatas.
Atau kita bisa menghitungnya dengan menggunakan kombinasi beberapa reaksi (minimal 2 reaksi dan bahkan bisa lebih) berikut:
reaksipembentukanNO2
Dengan mengethaui besarnya entalpi dari reaksi I dan II diatas maka kita bisa mencari entalpi pembentukan NO2. Tentu saja kita harus mengatur satu reaksi dengan reaksi yang lain agar nantinya jika kesemua reaksi dijumlahkan akan diperoleh reaksi yang diingkan.
Lalu apa kegunaan daripada hukum Hess? Salah satu manfaat hukum Hess adalah kita dapat menghitung entalpi suatu reaksi yang sangat sulit sekali diukur dilaboratorium.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan hukum hess adalah:
  • Kita dapat mengkombinasikan beberapa reaksi yang telah diketahui entalpinya untuk memperoleh entalpi reaksi yang kita cari.
  • Kebalikan dari suatu reaksi mengakibatkan perubahan tanda entalpi, artinya jika suatu reaksi berjalan secara eksoterm maka kebalikan reaksi tersebut adalah endoterm dengan tanda entalpi yang saling berlawanan.reaksikebalikan
  • Jika suatu reaksi dikalikan dengan suatu bilangan maka entalpi reaksi tersebut juga harus dikalikan dengan bilangan yang sama. reaksi
Tips:
Untuk mengerjakan soal yang berhubungan dengan hukum Hess maka kita lebih mudah mengerjakannya dengan mengurutkannya dari belakang (bawah). Artinya Anda melihat terlebih dahulu reaksi yang ditanyakan, kemudian mulai menyusun satu persatu reaksi yang diketahui berdasarkan reaktan dan produk dari reaksi yang dicari.

PERKEMBANGAN TEORI ATOM

Perkembangan Teori Atom

1. Teori Atom John Dalton
Pada tahun 1803, John Dalton mengemukakan mengemukakan pendapatnaya tentang atom. Teori atom Dalton didasarkan pada dua hukum, yaitu hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier) dan hukum susunan tetap (hukum prouts). Lavosier mennyatakan bahwa “Massa total zat-zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil reaksi”. Sedangkan Prouts menyatakan bahwa “Perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap”. Dari kedua hukum tersebut Dalton mengemukakan pendapatnya tentang atom sebagai berikut:
  1. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi
  2. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda
  3. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen
  4. Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti pada tolak peluru. Seperti gambar berikut ini:
model atom dalton
Kelemahan:
Teori dalton tidak menerangkan hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar arus listrik.
2. Teori Atom J. J. Thomson
Berdasarkan penemuan tabung katode yang lebih baik oleh William Crookers, maka J.J. Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar katode dan dapat dipastikan bahwa sinar katode merupakan partikel, sebab dapat memutar baling-baling yang diletakkan diantara katode dan anode. Dari hasil percobaan ini, Thomson menyatakan bahwa sinar katode merupakan partikel penyusun atom (partikel subatom) yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron.
Atom merupakan partikel yang bersifat netral, oleh karena elektron bermuatan negatif, maka harus ada partikel lain yang bermuatan positifuntuk menetrallkan muatan negatif elektron tersebut. Dari penemuannya tersebut, Thomson memperbaiki kelemahan dari teori atom dalton dan mengemukakan teori atomnya yang dikenal sebagai Teori Atom Thomson. Yang menyatakan bahwa:
“Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan didalamya tersebar muatan negatif elektron”
Model atomini dapat digambarkan sebagai jambu biji yang sudah dikelupas kulitnya. biji jambu menggambarkan elektron yang tersebar marata dalam bola daging jambu yang pejal, yang pada model atom Thomson dianalogikan sebagai bola positif yang pejal. Model atom Thomson dapat digambarkan sebagai berikut:
atom thomson
Kelemahan:
Kelemahan model atom Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
3. Teori Atom Rutherford
Rutherford bersama dua orang muridnya (Hans Geigerdan Erners Masreden) melakukan percobaan yang dikenal dengan hamburan sinar alfa (λ) terhadap lempeng tipis emas. Sebelumya telah ditemukan adanya partikel alfa, yaitu partikel yang bermuatan positif dan bergerak lurus, berdaya tembus besar sehingga dapat menembus lembaran tipis kertas. Percobaan tersebut sebenarnya bertujuan untuk menguji pendapat Thomson, yakni apakah atom itu betul-betul merupakan bola pejal yang positif yang bila dikenai partikel alfa akan dipantulkan atau dibelokkan. Dari pengamatan mereka, didapatkan fakta bahwa apabila partikel alfa ditembakkan pada lempeng emas yang sangat tipis, maka sebagian besar partikel alfa diteruskan (ada penyimpangan sudut kurang dari 1°), tetapi dari pengamatan Marsden diperoleh fakta bahwa satu diantara 20.000 partikel alfa akan membelok sudut 90° bahkan lebih.
Berdasarkan gejala-gejala yang terjadi, diperoleh beberapa kesipulan beberapa berikut:
  1. Atom bukan merupakan bola pejal, karena hampir semua partikel alfa diteruskan
  2. Jika lempeng emas tersebut dianggap sebagai satu lapisanatom-atom emas, maka didalam atom emas terdapat partikel yang sangat kecil yang bermuatan positif.
  3. Partikel tersebut merupakan partikelyang menyusun suatu inti atom, berdasarkan fakta bahwa 1 dari 20.000 partikel alfa akan dibelokkan. Bila perbandingan 1:20.000 merupakan perbandingan diameter, maka didapatkan ukuran inti atom kira-kira 10.000 lebih kecil daripada ukuran atom keseluruhan.
Berdasarkan fakta-fakta yang didapatkan dari percobaan tersebut, Rutherford mengusulkan model atom yang dikenal dengan Model Atom Rutherford yang menyatakan bahwa Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif. Rutherford menduga bahwa didalam inti atom terdapat partikel netral yang berfungsi mengikat partikel-partikel positif agar tidak saling tolak menolak.
Model atom Rutherford dapat digambarkan sebagai beriukut:
atom rutherford
Kelemahan:
Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom.
4. Teori Atom Bohr
ada tahun 1913, pakar fisika Denmark bernama Neils Bohr memperbaiki kegagalan atom Rutherford melalui percobaannya tentang spektrum atom hidrogen. Percobaannya ini berhasil memberikan gambaran keadaan elektron dalam menempati daerah disekitar inti atom. Penjelasan Bohr tentang atom hidrogen melibatkan gabungan antara teori klasik dari Rutherford dan teori kuantum dari Planck, diungkapkan dengan empat postulat, sebagai berikut:
  1. Hanya ada seperangkat orbit tertentu yang diperbolehkan bagi satu elektron dalam atom hidrogen. Orbit ini dikenal sebagai keadaan gerak stasioner (menetap) elektron dan merupakan lintasan melingkar disekeliling inti.
  2. Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi elektron tetap sehingga tidak ada energi dalam bentuk radiasi yang dipancarkan maupun diserap.
  3. Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke lintasan stasioner lain. Pada peralihan ini, sejumlah energi tertentu terlibat, besarnya sesuai dengan persamaan planck, ΔE = hv.
  4. Lintasan stasioner yang dibolehkan memilki besaran dengan sifat-sifat tertentu, terutama sifat yang disebut momentum sudut. Besarnya momentum sudut merupakan kelipatan dari h/2∏ atau nh/2∏, dengan n adalah bilangan bulat dan h tetapan planck.
Menurut model atom bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat energi. Tingkat energi paling rendah adalah kulit elektron yang terletak paling dalam, semakin keluar semakin besar nomor kulitnya dan semakin tinggi tingkat energinya.
atom Bohr
Kelemahan:
Model atom ini tidak bisa menjelaskan spektrum warna dari atom berelektron banyak.
5. Teori Atom Modern
Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin Schrodinger (1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman Werner Heisenberg mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian yaitu “Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti atom”.
Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan elektron disebut orbital. Bentuk dan tingkat energi orbital dirumuskan oleh Erwin Schrodinger.Erwin Schrodinger memecahkan suatu persamaan untuk mendapatkan fungsi gelombang untuk menggambarkan batas kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.
atom modern
Persamaan Schrodinger
persamaan
x,y dan z
Y
m
ђ
E
V
= Posisi dalam tiga dimensi
= Fungsi gelombang
= massa
= h/2p dimana h = konstanta plank dan p = 3,14
= Energi total
= Energi potensial
Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom modern atau model atom mekanika kuantum yang berlaku sampai saat ini, seperti terlihat pada gambar berikut ini.
Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian elektron. Orbital menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub kulit. Beberapa sub kulit bergabung membentuk kulit.Dengan demikian kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa orbital. Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi orbitalnya belum tentu sama.
Ciri khas model atom mekanika gelombang
  1. Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya (orbitnya) tidak stasioner seperti model Bohr, tetapi mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang disebut orbital (bentuk tiga dimensi darikebolehjadian paling besar ditemukannya elektron dengan keadaan tertentu dalam suatu atom)
  2. Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan kuantumnya. (Elektron yang menempati orbital dinyatakan dalam bilangan kuantum tersebut)
  3. Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr bukannya sesuatu yang pasti, tetapi bolehjadi merupakan peluang terbesar ditemukannya elektron.